Novel autobiografi 'The Lost Boy' karya Dave Pelzer cetakan edisi Indonesia.
Oleh: M. Iman Ramadhan
Menyayangi orangtua? Itu harus! Tapi bukan dengan like
postingan di line atau ketik ‘aamiin’ dan share di facebook, loh.
Meskipun begitu, tak semua orang memiliki hidup nyaman dan
penuh kehangatan dalam ikatan kekeluargaan. Apalagi merasakan kasih sayang seorang Ibu
yang sering kita bangga-banggakan di sosial media. Setidaknya itulah yang
dirasakan oleh Dave Pelzer, seorang penulis dan pelaku utama dalam buku
ini—sebuah novel berdasarkan kisah nyata yang membuat pembaca ikut merasakan
penderitaannya selama bertahun-tahun.
Buku ini unik, mengisahkan suatu hal dari perspektif lain
yang siap membuka setiap pikiran pembaca terhadap hal yang berbeda. Siapa sangka,
seorang Ibu menyiksa anak kandungnya sendiri? Dan bagaimana rasanya bahkan tak
memiliki tempat tinggal hingga bully karena
ia seorang anak asuh?
Bukan hanya kehampaan juga kedingingan karena tinggal di
tangga luar rumah, ia juga merasakan ditusuk oleh pisau jika tak menyelesaikan
pekerjaannya, memakaan makan sisaan adik-adiknya, dipukuli ketika iklan di TV
sedang berlangsung.
Tahun-tahun yang sulit dituangkan dalam tulisan yang jujur
dan emosi yang terasa, The Lost Boy merupakan
buku kedua dari trilogi yang ditulis oleh Dave Pelzer mengenai hidupnya yang
malang. Siap-siap emosi dan amarah diaduk menjadi tangisan yang menemanimu
membaca buku ini.
Las Vegas Casino, Hotel & Gambling Finder
BalasHapusFind casinos, poker rooms, restaurants, and other gaming information near 당진 출장샵 you from MapYRO. Use our list 군산 출장샵 to easily find the casinos you want 삼척 출장마사지 closest 동두천 출장샵 to 오산 출장샵 you.